Berikut beberapa ungkapan yang bisa digunakan untuk memohon maaf setelah mengganggu atau menyakiti seseorang.
- Please don’t mind this.
- I meant no offence. I was just joking.
- Please don’t feel bad about this.
- I’m sorry. I couldn’t arrive in time.
- I didn’t want to hurt you. It was just a joke (Saya tidak bermaksud menyakiti. Saya hanya bercanda).
- I was sorry to hear this.
- I beg your pardon.
- Excuse me if I have done a mistake.
- Please excuse my bad English / pronunciation.
- I’m sorry for interrupting you.
- I’m sorry for disturbing you.
- I am sorry if I have unwittingly hurt your feelings (Maaf jika tanpa sengaja aku melukai perasaanmu)
- Please accept my apologies.
- It was done by mistake (Saya tidak sengaja).
- I am sorry to have kept you waiting so long (Maaf sudah menunggu lama)
- I am sorry I couldn’t call you yesterday.
- Please forgive me.
Ketika seseorang meminta maaf, anda harus mengatakan sesuatu yang dapat membuat mereka merasa lebih baik. Jika anda tidak mengatakan apa-apa, orang mungkin berpikir bahwa anda masih kecewa kepada mereka. Berikut beberapa ungkapan yang bisa digunakan.
- Don’t apologize. It does not matter (Tidak perlu minta maaf kok, tidak apa-apa).
- It’s okay. No problem.
- Don’t worry. It’s all right.
- It’s okay. It was not your fault (Tidak apa-apa, bukan salah kamu).
- That’s all right.
- Don’t worry. No harm is done (Tidak perlu khawatir. Semua baik-baik saja).
No comments:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.